![]() |
Anggota KNPB |
Sampai pagi senin 6 februari 2012 alm belum juga kembali ke Honai sehingga teman-teman dari Honai menyangka bahwa alm sedang menjaga rumah dan atau keluarga kakaknya yang telah berangkat ke Yahukimo untuk urusan penting. Tutur salah seorang teman di Honai.Sampai dengan minggu 12 Februari 2012 warga di jl Kehiran, BTN Purwodadi, Yahim Sentani Kabupaten Jayapura di kegetkan dengan penemuan mayat sesosok pria tanpa identitas, ia terletak di dalam kolam kangkung dengan menggunakan baju Armi dan celana tali warna biru.
Dua orang Anggota KNPB wilayah Sentani yang hendak melintasi daerah Tempat Kejadian Perkara (TKP) sedang melihat banyak warga berkumpul untuk melihat mayat itu tetapi mereka tidak melihat dari dekat, mereka bertanya kepada warga, apa yang sedang terjadi? Ada penemuan mayat. Kata seorang warga. Dua orang dari KNPB Sentani itu langsung ke Honai lalu bertanya kepada teman-teman di Honai, teman dari antara kami siapa yang tidak ada? mereka cek ternya Ronal Rennis Nelambo yang tidak ada maka untuk memastikannya menyuru orang dari rumah ke TKP.
Mereka pergi dan mengambil gambar dan bawa ke rumah teman-teman di Honai memastikan bahwa itu teman mereka yang tidak bersama mereka selama satu munggu. Lalu teman-teman dari Honai ke TKP tetapi karena pihak kepolisian dari polres Sentani kota lebih dahulu berada di TKP sehingga pihak keluarga hanya menyaksikan evakuasi jenaza dari TKP untuk di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dok II, Jayapura pada pukul 10 : 30 waktu Papua Barat dengan menggunakan mobil patroli belakang kosong untuk di otopsi.
Setelah jenaza alm di bawa RSUD Dok II maka teman-teman dari Honai memberitahukan musiba yang di alaminya kepada pihak keluarga dan mengumpulkan mereka untuk sama-sama mengambil jenaza ke RSUD tersebut.
Sampai pukul 15 : 00 WPB keluarga bersama teman-teman dari KNPB Sentani menuju RSUD dok II untuk menerima hasil otopsi dan mengambil mayat untuk di bawa ke rumah duka di jl Yahim BTN Purwodadi Sentani.
Setibanya di RSUD tersebut pihak Dokter belum juga melakukan otopsi sampai pukul 20 :00 WPB, hingga pukul 20 ada beberapa dokter yang datang untuk melakukan otopsi, pihak keluarga dan teman-teman dari KNPB Sentani menunggu hasil otopsi sampai pukul 8 : 35 barulah selesai otopsi tetapi hasil otopsi tersebut dari pihak dokter belum umumkan secara tertulis hanya saja secara lisan mereka (para dokter) sampaikan bahwa belum ada tanda-tanda penganiayaan.
Tetapi salah seorang mantri (dokter) dari pihak korban yang pada saat itu bersama-sama menyaksikan saat otopsi berlangsung ia mengatakan pada tubuh korban terdapat beberapa luka tusukan.
Beberapa Tusukan terdapat pada tubuh korban antara lain di bagian otak belakang korban, belakang pinggang, pada betis kaki kiri dan dagu.
Selain bekas tusukan tersebut, di TKP sebelum di bawa ke RSUD tersebut terlihat beberapa tusukan antara lain daging lengan kiri dan kanan terlepas, otak belakang, betis dan pinggang terkena luka. Tempat-tempat tusukan tersebut telah menular karena alm sudah satu minggu sehingga busuk tetapi keterangan dari dokter luka pada pinggang itu saat tubuh korban terlentak di kolam itu ulat yang makan.
Semua hasil yang di berikan oleh dokter secara lisan kepada pihak keluarga korban maupun teman-teman dari KNPB Sentani, berpikir secara logika semua itu tidak masuk logika dan tidak benar karena sampai saat berita ini di turunkan KNPB sendiri belum tahu apa sebab kematian alm.
Identitas Korban :
Nama : Ronal Rennis Nelambo
Umur : 19 Tahun
Tempat & Tanggal Lahir : Hilariki/yahukimo 7 September 1991
Meninggal : 5 februari 2012
Motiv/sebab kematian : Misterius atau belum ketahui sampai berita ini di turunkan
----------------------------
WEST PAPUA ARMY
Tidak ada komentar:
Posting Komentar